Jumat, 30 Agustus 2013

Essay ISWI 2013

Kenapa Harus Memilih saya?


Jika dilihat dari kemampuan pribadi, seperti manajerial, retorika, kedalaman analisa, atau kemampuan lain, saya masih rata-rata dan bahkan mungkin diluar sana masih begitu banyak pemuda seusia saya yang lebih baik dari saya. Apabila dilihat dari prestasi, besarnya kontribusi dan karya yang sudah saya berikan untuk orang lain, saya memang tergolong biasa.
Tapi, hal yang bisa saya janjikan saat ini dan menjadi pertimbangan kenapa saya pantas untuk bergabung dengan ISWI 2013 adalah saya memiliki semangat besar untuk terus bergerak demi memberi manfaat untuk orang lain, ini sesuai dengan prinsip hidup saya, “Bergerak atau Tergantikan!” Karena saya percaya bahwa ada atau tidak ada saya sebuah perjuangan akan terus berjalan, tapi rasa cinta pada negeri dan dunia membuat saya ingin terlibat dalam upaya-upaya perbaikan.
Selain itu, saya juga memiliki semangat mempelajari begitu banyak hal baru. Mempelajari hal baru akan menjadikan pribadi yang lebih baik. Mimpi besar peradaban dunia membutuhkan orang dengan kualitas besar, dan saya ingin terlibat memberikan kontribusi besar untuk dunia ini dengan cara memperbesar kualitas diri, selain dengan membaca, berdiskusi, berkegiatan, bertemu dengan banyak orang akan menjadi sarana berbagi inspirasi dan kepedulian untuk memperbesar kualitas diri. Prinsip inilah yang saya pegang hingga saat ini, dan mendorong saya mengikuti event kepemudaan di tingkat daerah atau nasional, salah satunya adalah Forum Indonesia Muda dan harus bertarung dengan 2056 pemuda Seluruh Indonesia untuk memperebutkan 120 pemuda terpilih.
Berbicara tentang pergerakan pemuda, itu artinya kita sedang berbicara tentang masa depan dunia, karena kualitas dunia kedepan bisa dilhat dari aktifitas pemudanya saat ini. Maka, upaya penyadaran dan motivasi untuk berkarya sesuai passion dan keahlian menjadi hal yang penting. Setiap karya kita akan menjadi inspirasi dan membangun optimisme bahwa mimpi besar perdaban bukanlah utopia.
Saat ini saya sedang mencoba menginisiasi sebuah program yang bernama “Changemaker Generation”, sasarannya adalah pemuda. Tujuannya adalah membuat perubahan dan menyiapkan pemimpin masa depan.
Metode yang digunakan adalah yang pertama identifikasi diri, karena banyak pemuda belum terlalu faham tentang dirinya. Hal yang perlu diketahui dari proses identifikasi diri adalah passion, keahlian, potensi, dan karakter diri. Metode yang digunakan diantaranya games, tes kepribadian, serta kegiatan outdoor.
Langkah kedua adalah penemuan ide-ide perubahan. Ini diawali dengan pemberian motivasi dan inspirasi dari tokoh yang telah melakukan perubahan, setelah itu mereka mulai berproses menemukan ketertarikan isu. Perpaduan antara kedua langkah diatas diharapkan dapat memunculkan ide-ide baru dan segar dalam membuat gerakan baru sebagai upaya menyelesaikan masalah, karena ide yang mereka bawa sesuai dengan karakter diri yang unik.
Langkah ketiga adalah Pendampingan yang dilakukan oleh seorang mentor untuk semakin menajamkan ide dan gagasan. Disini, dilakukan identifikasi permasalahan secara lebih mendalam dan perlu ditambahkan data pendukungnya.
Setelah itu, akan diarahkan untuk mencari komunitas, karena para inisiator perubahan tidak ahli di segala bidang, selain itu hal ini dimaksudkan untuk berbagi inspirasi dan menjaga semangat para pelaku perubahan.
Langkah keempat adalah Realisasi dari ide perubahan. Juga ada evaluasi dari hasil realisasi yang telah dilakukan.
Ketika semakin banyak pemuda yang sadar dan pada akhirnya berusaha melakukan perubahan sesuai dengan passion dan keahlian, hal ini akan menginspirasi banyak orang untuk bergerak demi masa depan dunia yang lebih baik. Dream it and Do it!!


Essay 2013, in English:

When viewed from personal capacity, such as managerial, rhetorical, depth of analysis, or other abilities, I'm still average and maybe out there’re still so many youths who are better than me. When viewed from achievements, contributions and work of which I give to someone else, I'm quite ordinary.
But,something  I can promise now and be considered why I deserve to join ISWI 2013 is I’ve a great spirit to keep moving to give beneficial to others, according to my life principle, "Move or Replaced!" Because I believe that there’s me or not a struggle will keep going, but my love for country and world make me want to involved in restoration efforts.
In addition, Ive spirit to learn so many new things, learn new things will make me better. Great dream of world civilization needs people with great quality, and I want to be involved major contribution to world by increasing self quality, in addition reading, discussion and doing activities, meet many people would be sharing inspiration and awareness to increase self quality. This principle that I hold until now, and encouraged me to follow youth event at regional or national level, one is Indonesia Youth Forum and must fight 2056 youths all over Indonesia to compete for 120 youths selected.
Talking about youths movement, that means we're talking about world future, because quality of world future can be seen from youth activities today. Thus, awareness and motivation to work in accordance passion and skill becomes important. Our work will inspire and build optimism that civilization dream is not utopian.
Currently, I'm trying to initiate a program called "Changemaker Generation", target is youth. The goals are to make changes and prepare future leaders.
The first step is self identification, because many youths haven’t been too clear about themselves. Things to be aware of self-identification process are passion, skill, potential, and characters themselves. Methods used include games, personality tests, and outdoor events.
Second step is discovery of change ideas. It begins with giving motivation and inspiration from figure who has made a change. After that, they begin to find issue interest . Combination of both steps above are expected to raise new ideas and fresh in an effort to create a new movement to solve the problem, because the idea that they carry is according to their unique character.
The third step is Mentoring which is done by a mentor to sharpen ideas. Here are to identify problems in more depth and its supporting data.
Afterward, it will be directed to search a community, because the changes initiator isn’t expert in all fields, in addition it’s intended to share inspiration and keep spirit of agents of change.
Fourth step is realization of change idea. Also there are evaluations of results of realization that has been done. When more and more youths are aware and try to make changes according to passion and skill, this will inspire more people to move for the future of better world. Dream it and Do it!!
 


Ketertarikan Topik?


Saya sangat tertarik dengan generasi khususnya generasi muda karena pemuda adalah kunci majunya sebuah peradaban, mereka memiliki semangat dan idealisme yang luar biasa tinggi untuk melakukan perubahan. Selain itu, mereka akan menjadi pemimpin masa depan di bidang-bidang yang mereka minati, dan juga mereka akan menjadi orang tua bagi anak-anaknya dan anak-anak mereka juga akan kembali mencetak para pemimpin masa depan, jadi peran pemuda itu sangat sentral dalam melakukan perubahan. Ada beberapa hal yang dibutuhkan para pemuda yaitu motivasi, inspirasi, dan pembinaan yang menyentuh tiga aspek, yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik. Hal inilah yang telah coba saya lakukan, sejak 2010 hingga saat ini saya aktif membina beberapa kelompok pemuda dengan metode kelompok kecil yang beranggotakan 3-10 orang  dan mengadakan satu kali pertemuan tiap pekan. Agar tidak bosan, saya menggunakan metode dan tempat yang berubah-ubah, terkadang ceramah, bedah buku, sharing, menggambar, dan beberapa metode lain. Konten pembinaan itu adalah motivasi dan bekal dalam upaya memperbaiki diri, masyarakat, bangsa, dan dunia sesuai passion mereka. Awalnya, beberapa binaan saya belum tahu arah hidupnya hendak kemana? Dan saat ini, beberapa dari mereka ada yang aktif di organisasi kemahasiswaan, wirausahawan, laboratorium, bahkan di organisasi luar kampus.
Selain itu, pada 2011 saya dan beberapa teman membuat komunitas yang kami namakan Quantum Leadership and Motivation Training (QLT), sebuah lembaga pelatihan kepemimpinan dan motivasi kepada pemuda untuk terus membuat karya. Kami mengisi kegiatan Latihan Kepemimpinan Organisasi Lanjut (LKOL) secara profesional, karena saat itu kami bekerjasama dengan BEM IT Telkom. Setelah kegiatan itu, kami berniat untuk menjadikan QLT menjadi lembaga yang profesional, baik dari sisi manajemen hingga kurikulum materinya. Tapi karena beberapa rekan ada yang sibuk dengan Tugas Akhir, kami memutuskan untuk menunda mimpi itu. Tapi masing-masing kita masih mengisi kegiatan motivasi walaupun atas nama pribadi.
Saya juga tertarik ekonomi, karena ekonomi menjadi kebutuhan dasar manusia, banyak masyarakat yang tidak mau bergerak karena sisi kebutuhan dasarnya berupa konsumsi tiap harinya. Hal yang sangat saya minati adalah Sosial Enterprise, karena hal ini menyelesaikan masalah dengan pendekatan keunggulan lokal daerah masing-masing. Pada 2009, saya membuat pelatihan untuk ibu-ibu yang kami namakan “Bengkel Recycle”, mengolah sampah anorganik menjadi barang kreatif seperti tas, dompet, tikar, dll. Awalnya bermaksud untuk menjadikannya komunitas, tapi ternyata hal itu terhenti karena hal itu kurang sesuai dengan kearifan lokal di daerah tersebut.
Pendidikan akan membuat manusia sejahtera, kalimat itu sangat menginspirasi saya dan membuat saya pada akhirnya minat di bidang pendidikan, khususnya pendidikan non formal. Karena inti dari pendidikan adalah pembentukan karakter yang berisi transfer nilai, sehingga seharusnya output dari pendidikan itu adalah memaksimalkan potensi dan membuat para terdidik jujur, percaya diri, optimis, kerja keras, dan karakter lainnya. Tapi kenyataannya masih begitu banyak masalah, pendidikan belum merata, muncul anggapan nilai adalah segalanya, pragmatis, individual dan berbagai masalah lain. Pada 2010 saya menginisiasi untuk membuat “Istana Ilmu”, sebuah Rumah Belajar perpustakaan di masyarakat, sasaran utamanya adalah anak-anak SD, karena SD di Indonesia begitu banyak, jadi ketika mereka sudah cukup matang ketika SD, apapun yang terjadi, mereka akan semakin semangat untuk meraih pendidikan semakin tinggi, baik di jenjang menengah, atas, maupun tinggi. Kami menggabungkan otak kanan dan kiri serta menggunakan metode yang menyenangkan.

Essay ISWI 2013 in English

I'm very interested in the young generation especially because youth is a key of advance civilization, they have spirit and idealism extraordinarily high to make changes. In addition, they will be future leaders in fields of their passions, and they will become parents for their children and their children will also be re-birth of future leaders, so youth is very central role in making changes. There’re some things that is required youth, they’re motivation, inspiration, and guidance that includes three aspects, they’re cognitive, affective, and psychomotor. This is what I've tried to do, since 2010 until now I’m actively fostering youth groups by using method of small group consisting of 3-10 people and met once every week. In order not to get bored, I use varying methods and places, sometimes lectures, book review, sharing, drawing, and several other methods. Contents are motivation and supplies in an effort to improve themselves, society, nation, and the world according to their passion. Beginning, some of them do not know the direction of their life was about to go? Now, some of them are active in student organizations, entrepreneurs, laboratories, even in external-campus organizations.
In addition, in 2011 me and some friends make ​​a community calledQuantum Leadership and Motivation Training (QLT)”, a training institute for leadership and motivation to keep making work. We filled activities Advanced Organizational Leadership Training, we’re working with BEM IT Telkom. After event, we intend to make QLT become professional institutions, both in terms of management to curriculum materials. But, because there’re some colleagues who are busy with final project, we decided to postpone the dream. But each of us still fill events although the personal name.
Education will make a prosperity human, the sentence is very inspiring and made me an interest in education, particularly the non-formal education. Because essence of education is character building that contains values transfer, so should outputs of education are to maximize potential and make the educated honest, confident, optimistic, hard work, and more characters. But facts are so many issues, education hasn’t been equally, perception value is everything, pragmatic, individual and other problems. In 2010, I initiated to makePalace Science", House Learning at society library, main target is elementary school children, because so many elementary schools in Indonesia, so when they're mature enough, whatever happens, they're will be more passion for achieving higher education, junior middle, high, or university. We combine left and right brain as well as a fun method.
I am also interested in economy, because economy becomes basic human needs, many people don't want to move because it’s not being met every day consumption. Especially social enterprise, as this approachs to solve problem with the local excellence. In 2009, I made training for mothers which called "Recycle Repair", treating inorganic waste into creative goods such as handbags, purses, mats, etc. Beginning intended to make the community, but it's stopped because it’s not in accordance with local wisdom. 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar